
Yurika99-- Polda Metro Jaya bagian Reserse Kriminal Khusus menggerebek gudang yang di duga penyimpan stok masker di Kecamatan Neglasari, Tanggerang, saat Indonesia positif terkontaminasi Virus Corona (Covid-19).
Gudang itu terletak dijalan Marsekal Surya Darma, gudang tersebut sengaja menimbun masker setelah harga masker melonjak tinggi terkait Virus Corona sudah mewabah ke Indonesia.
Kepala Direktur khusus Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Iwan Kurniawan mengatakan peninjauan dilakukan pada hari Selasa (3/3) lalu, sekitar pukul 15.00 WIB.
"Investigasi dilakukan karena adanya tindak pidana terkait pemberitahuan oleh presiden langsung tentang pidana yang melakukan penimbunan masker dalam jumlah banyak, gudang tersebut di duga tidak memiliki izin memperdagangkan masker," kata Direktur Khusus Reskrimsus Iwan Kurniawan dikonfirmasi pada Rabu (4/3) ini.
Ditemukan dalam penggerebakan ini ada sejumlah 180 karton yang berisi 360.000 masker bermerek Remedi dan 107 karton berisi 214.000 masker merek Volca dan Well-best.
Direktur Khusus Reskrimsus Iwan mengatakan sampai saat ini penyidik masih memeriksa pemilik barang berinisial H dan D. Selain itu, penyelidik memeriksa penjaga serta pemilik gudang terkait penimbunan masker ini.
"masih dalam pemeriksaaan secara intensif soal dugaan kasus penimbunan ini"tutur Iwan Direktur Khusus Reskrimsus.
Sebelum nya, Polisi juga menggerebek sebuah apartemen di daerah Grogol, Jakarta Barat yang di duga menjadi lokasi penimbunan masker.
Dalam investigasi tersebut polisi berhasil menemukan 350 kardus berisi masker berbagai merek.
"polisi menyita 350 kardus berisi masker berbagai merek," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Selasa (3/3) lalu.
Pemerintah Khusus nya Kepolisian tengah gencar melakukan patroli guna menangkap pihak yang sengaja menimbun masker guna kepentingan pribadi. Sebab, diduga ada oknum yang sengaja memanfaatkan keadaan ketika masyarakat membutuhkan masker.
Kenaikan harga masker wajah sudah sangat tidak wajar sejak bulan lalu. Namun harga kian semakin tinggi terkait pengumuman ada nya kasus pertama Virus Corona masuk ke Indonesia.
Ada Dua Orang warga Depok, Jawa Barat positif terkena infeksi Virus Corona. Keduanya saat ini tengah diisolasi di RSPI Sulianto Saroso, Jakarta.