yurika999-- Penyebaran Virus Corona jenis baru atau SARS-Cov-2 ini, Covid-19 semakin mengkhawatirkan. Jumlah penderita yang terinfeksi Covid-19 diseluruh dunia, bahkan sudah mencapai angka 875 ribu orang.
Menurut data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), secara global, hingga Rabu, 1 April 2020, korbang meninggal akibat Covid-19 yang baru ini mencapai 42 ribu orang diseluruh dunia. Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh mencapai angka 177 ribu lebih.
Dengan demikian, Virus Corona Covid-19 sudah menyebar keseluruh dunia, 202 negara telar melaporkan bahwa sudah mendapatkan kasus infeksi Covid-19. Serta dua alat transportasi antar dunia seperti, Kapal Pesiar Diamond Princess dan Kapal Pesiar MS Zaandam.
Sebelumnya, Negara China merupakan negara dengan kasus terinfeksi paling banyak didunia. Tapi kini posisi tersebut direbut oleh Amerika Serikat dengan infeksi sudah mencapai 188 ribu kasus infeksi, 3.800 lebih korban meniggal akibat Covid-19 ini, 6.400 orang di AS dinyatakan berhasil sembuh.
Posisi kedua disusul oleh negara Italia dengan jumlah korban meninggal terbanyak diseluruh dunia yaitu 12.458 orang. Total kasus infeksi mencapai angka 105.792 orang, pasien yang sudah dinyatakan sembuh ada 15.729 orang.
Beberapa Negara sudah melalukan berbagai cara pencegahan agar tidak semakin parah dengan cara melakukan lockdown atau karantina wilayah dan social distancing atau menjaga jarak sosial (per orangan) menjadi pilihan untuk menekan penyebaran Virus Corona yang menjadi pandemi global.
Sebagian besar negara sudah melakukan berbagai macam pencegahan termasuk Indonesia yang melakukan sistem Social Distancing yang kini di sebut oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) disebut physical distancing atau jaga jarak fisik.
Upaya pemerintah Indonesia memberlakukan Physical Distancing yang merupakan menjaga jarak, menghindarik aktivitas dan kotak fisik, hingga kerumunan orang, banyak dilanggar sebagian masyarakat Indonesia.
Himbauan Pemerintah kepada seluruh warga negara indonesia untuk tidak melakukan aktivitas seperti, bekerja, belajar, dan beribadah dirumah masing-masing, termasuk isolasi diri bagi yang merasa kurang sehat atau mengalami gejala awal, belum tentu tak terinfeksi Virus Corona Covid-19.
Namun tanpa mereka sadari justru menyebarkan Virus Corona ke orang lain yang ditemuinya. Dan kemudian membuat penyebaran Covid-19 ini semakin cepat dan meluas kemana-mana.
