Jumat, 06 Maret 2020

Ketahui Gejala Virus Corona, dan Tips Menghindarinya


yurika999-- Tengah mewabah nya Virus Corona yang sudah menyebar ke seluru penjuru dunia, total negara yang sudah terinfeksi Virus Corona mencapai kurang lebih 86 negara.

Negara China adalah asal mula Virus Corona muncul dan telah menyebabkan kurang lebih tiga ribu orang meninggal dan yang terinfeksi sampai sampai saat ini adalah 80.422 orang dan pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 52.239 orang, Jumat (6/3/2020).

Indonesia yang selama ini tidak terdampak Infeksi Virus Corona ini, akhirnya terinfeksi juga setelah ada 2 WNI yang positif Virus Corona.

Kita Sebagai warga Indonesia harus selalu waspada, namu tidak perlu sampai panik secara berlebihan. Diantaranya dalam menyikapi gejala tersebut yang sudah muncul di negara ini.
Dokter Spesialis paru yang bertugas di RS Persahabatan dr Erlina Burhan "menyebut banyak masyarakat yang panik ketika mengalami gejala batuk dan pilek, karena khawatir terkena Virus Corona padahal itu cuma batuk dan pilek biasa"katanya.

"RS Persahabatan seperti Pasar Tradisional, banyak orang yang antri sampai jam 3 pagi.
Kalo ada infeksi saluran pernapasan bisa pergi ke Puskesmas atau Klinik.
Nggak semua orang infeksi saluran pernapasan Covid-19," Sebutnya.

Dr. Erlina juga meminta masyarakat untuk tidak perlu panik. Karena angka kesembuhan dari Virus ini sangat besar.

"Penyakit ini jangan disamakan dengan virus flu burung yang kematiannya sangat tinggi. Covid-19 ini gejala kritisnya umumnya ringan. Kita bicara data yang meninggal 2-3 persen. Artinya kemungkinan pasien yang terkena infeksi bisa sembuh 97%, cukup tinggi, jadi jangan terlalu panik juga" kata Erlina pada Konfernsi Pers Penyebaran infeksi Covid-19 di PB IDI, pada Kamis (5/3) lalu.

"Banyak penyakit lain dengan kematiannya lebih tinggi, seperti Sakit Jantung, Diabetes dan Stroke. Penyakit Tubercolosis (TBC) kematian 98 ribu per tahun, coba hitung per menit ada berapa orang yang  meninggal karena TBC?" Ujar Erlina yang tergabung dalam Satgas Waspada dan Siaga Ncov Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI).

Untuk kasus yang terjadi negara kita ini, dia memperkirakan dua pasien yang dinyatakan positif terkena Virus Corona dalam waktu dekat ini sudah sembuh dan bisa beraktivitas lagi kembali. Namun , ia mengingatkan untuk tidak membuat stigma negatif dan menerima kembali pasien yang sudah dinyatakan sembuh.

Himbauan dari Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI).

Pertama, melakukan dan meningkatkan gaya hidup sehat, yakni:

A. Menjaga kebersihan tangan, terutama sebelum memegang mulut, hidung, dan mata serta setelah memegang instalasi publik seperti gagang pintu, tiang pegangan transportasi umum dengan cara mencuci tangan dengan sabun dan bilas dengan air mengalir setidaknya selama 20 detik. Cuci dengan air dan keringkan segera dengan handuk atau tisue. Jika tidak ada fasilitas cuci tangan dapat menggunakan sanitizer alkohol 70-80%.

B. Hindari mengusap mata, hidung, dan mulut sebelum mencuci tangan.

C. Menerapkan etika batuk ketika batuk ( Menutup saat batuk)

D. Gunakan masker dan segera berobat ke fasilitas kesehatan ketika memiliki gangguan saluran pernapasan.

E. Istirahat bila sedang

F. Menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi buah dan sayuran minimal tiga kali sehari dan makan makanan bergizi

Media Korea Utara Klaim Wabah Covid-19 Berawal dari Warga Menyentuh Benda Alien

Yurika999 - Wabah Covid di Korea Utara muncul setelah warga menyentuh "benda alien" yang jatuh dekat perbatasan Korea Selatan, kl...