Gunung Papandayan, Garut Jawa Barat (2.665 Mdpl)
Kita mulai dari gunung terdekat di Ibukota Indonesia, Jakarta. Dua hari adalah waktu yang cukup untuk mendaki Gunung Papandayan, kecuali kalian ingin tinggal lebih lama disana. Bagi para pendaki pemula gunung sangat lah cocok untuk didaki.
Keunikan Gunung Papandayan ini terletak di bagian kawahnya, di mana sebagian besar kawah dapat terlihat setelah mendaki ke puncak, Digunung Papandayan banyak uap yang keluar dari kawah menjadikan pemandangan semakin menakjubkan. yang lebih menariknya lagi adalah hutan mati dan padang edelwis disuatu tempat yang dinamakan Tegal Alun.
Gunung Merbabu, Jawa Tengah (3.145 Mdpl)
Sering disebut sebagai kembaran Gunung Merapi di Yogyakarta, Gunung Merbabu sama Luar biasanya seperti Gunung Merapi. Selain itu juga dimungkinkan untuk mendaki dua Gunung tersebut secara berturut-turut, asalkan kalian memilik stamina yang bagus dan kuat. Kalian harus melihat saat matahari terbit digunung ini karena ada awan yang unik berbentuk tempat tidur yang nyaman. Gunung Merbabu ini mempunyai dua puncak yang bersebelahan yaitu, Puncak Syarief dan Puncak Kenteng Songo.
Gunung Prau, Wonosobo, Jawa Tengah
Sebenarnya Gunung Prau ini tidak termasuk gunung merapi yang aktif, tetapi berdiri di sebuah kompleks gunung berapi besar, yaitu Dieng Plateau. Karena itu kegiatan panas bumi masih terjadi di sekitarnya. Selain itu ada beberapa danau asam yang juga berada di Datarab Tinggi Dieng ini.
Prau atau Prahu berarti Perahu yang berasal dari bentuk. Hanya memerlukan pendakian singkat untuk mencapai puncak. Itu sebabnya gunung ini sangat populer untuk sekedar camping. Namun demikian, Pemandangan dari puncak Prau begitu menakjubkan. Dari puncaknya terlihat dengan jelas dua gunung berapi di kejauhan. Mereka adalah Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing yang berdiri dengan Gagah. Di sisi berlawanan sendiri, akan terlihat seluruh wilayah Dieng Plateau.
Gunung Semeru, Jawa Timur (3.677 Mdpl)
Salah satu Gunung berapi tertinggi di Jawa Timur, dan ketiga di Indonesia, Gunung semeru dikategorikan sebagai gunung dengan tipe mendaki yang cukup berat. Dari biasa para pendaki mendirikan tenda terakhir jalur nya masih relatif mudah dengan kemiringan normal.
Kemudian, setelah mencapai titik terakhir, yaitu sekitar 500 meter dari puncak, akan ada bagian pendakian yang berbatu, penuh pasir, dan tanjakan curam. Disini kalian perlu usaha ekstra untuk mencapai puncak semeru. Namun pemandangan di Puncak semeru akan membayar semua usaha itu.
Dan satu lagi jangan lupa melihat danau di dekat Semeru yaitu Ranu Kumbolo.
Gunung Batu, Bali (1.717 Mdpl)
Selain banyak pantai cantik seperti surga, Bali juga memiliki beberapa gunung berapi yang indah, salah satunya adalah Gunung Batur. Gunung ini menurut masyarakat setempat dianggap suci
Memang Gunung Batur ini sebenernya adalah gunung berapi kecil di tengah kawah besar, menghadap Danau Batur yang berbentuk bulan sabit. Karena Gunung Batur adalah gunung keccil, pendakian dapat dilakukan hanya dalam satu hari saja.
Gunung Rinjani, Lombok (3.727)
Gunung Rinjani ini adalah termasuk Gunung yang paling indah di Indonesia, Semua itu terlihat dari pemandangan yang menakjubkan dari sekitar danau kawahnya, Ada dua rute untuk mendaki Gunung Rinjani yang berada di Lombok ini. yaitu dari Sembalun dan Senaru.
Silahkan pilih jalur yang mana, karena keduanya melayani perjalanan yang menyenangkan.
Rute Sembalun akan lebih banyak melewati padang savana dan senaru akan banyak melewat hutan hujan tropis yang menjadi khas lansekap Indonesia. Perjalanan panjang menantang mungkin akan menjadi tekanan tersendiri, tetapi pemandangan di atas sana akan membayar semuanya.
Gunung Bromo, Jawa Timur (2.845 Mdpl)
Gunung Bromo bisa dibilang sebagai permata yang ada di Jawa Timur juga Indonesia, tidak cuma pendaki yang pengalaman saja, tetapi wisatawan Asing yang datang ke Indonesia pasti akan terkesima menyaksikan pemandangan pegunungan, terdiri dari Gunung Bromo, Gunung Batok, dan yang tertinggi adalah Gunung Semeru.
Anak Gunung Krakatau, Sekat Sunda (230 Mdpl).
Legenda ledakan dahsyat Gunung Krakatau, atau dikenal sebagai krakatoa yang terjadi pada tahun 1883 tetap tertulis dalam sejarah dunia hingga sekarang. Setelah letusan mematikan berakhir, sebuah gunung berapi yang baru, lahir dan terus tumbuh tiap tahun. Pun berkunjung ke Krakatau bukan hanya melakukan pendakian. Kunjungan juga beberapa pulau sekitar yang menawan seperti Pulau Sebuku, Pulau Umang, dan Pulau Sebesi. Tentunya jika mendaki ke Anak Krakatau dan anda akan melihat pemandangan menakjubkan si Raksasa tua.
Gunung Sibayak, Berastagi, Sumatera Utara (2.212 Mdpl)
Gunung Sibayak merupaka merupakan gunung berapi dan sudah meletus terakhir pada tahun 1881. Gunung Sibayak adalah persinggahan cepat yang bagus untuk pendakian singkat selama sehari. Disana terdapat lubang uap yang menghasilkan suara menggelegar seakan ada sebuah Pesawat Jet sedang lewat. Selain itu di sini kalian juga dapat menikmati air panas alami.
Gunung Keinci, Jambi (3.805)
Gunung Kerinci adalah gunung berapi yang masih aktif gunung berapi tertinggi di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara, Gunung Kerinci adalah gunung yang luar biasa dengan pemandangan yang mengesankan, baik di bagian atas maupun kaki gunung. Tepat berada di Jambi, Pulau Sumatera, tinggi Puncak Gunung Kerinci adalah 3.805 meter di atas permukaan laut.
Gunung ini juga menjadi rumah bagi spesies yang terancam punah yaitu Harimau Sumatera dan Badak Sumatera.
Gambar Danau Gunung Tujuh , Kerinci










